Beberapa bulan lalu seorang teman bercerita bahwa tempat makan favoritnya ketika pulang tengah malam dari tempat kerja adalah warung Ayam Goreng Kalasan Mbok Limbok ini. Waktu itu saya hanya menanggapinya biasa saja karena dari luar tidak terlihat ada yang istimewa dari tempat makan ini. Tapi, setelah kemarin malam saya mencobainya sendiri, rupanya memang banyak alasan yang bisa dipakai untuk menjadikan tempat makan ini sebagai tempat makan favorit!
Terletak di jalan Patih Jelantik, dekat sentral parkir Kuta, rumah makan Ayam Goreng Kalasan Mbok Limbok bisa dibilang cukup strategis. Dari luar, rumah makan ini terlihat lumayan aneh, dengan tenda model kawinan terpasang didepannya sebagai dapur dan tempat duduk seadanya di area tenda itu. Namun begitu masuk kedalamnya maka pengunjung akan diajak untuk duduk di meja kayu unik yang terlihat seperti barang dagangan. Ya, bagian dalam rumah makan ini adalah galeri yang menjual barang-barang antik berbahan kayu. Pengunjung boleh duduk dimana saja. Tinggal pilih meja yang paling artistik, silakan duduk dan rasakan makan di meja itu.
Dalam urusan pelayananan, rumah makan ini juga tidak kalah unik. Pengunjung dipersilakan menulis sendiri apa-apa yang mau dipesan, lalu menyerahkannya pada pelayan. Setelah makanan datang, pengunjung dipersilakan mengambil nasi, sambal, dan lalapan sendiri. Semua bebas diambil berapapun kuantitasnya. (Pantesan teman saya itu menjadikan tempat ini sebagai tempat makan favorit!). Setelah makan, buah-buahan pun bisa dinikmati secara GRATIS!
Soal harga, kata murah memang tak ada tandingannya. Untuk nasi bebek dihargai 16 ribu rupiah saja. Nasi ayam kampung 16 ribu rupiah, nasi ayam biasa 12 ribu rupiah, nasi lele 12 ribu rupiah. Semua lengkap dengan kremesan yang renyah dan gurih!
Ayam Goreng Kalasan Mbok Limbok
Jl. Patih Jelantik, depan sentral parkir Kuta
Kuta-Bali
Wah,info yang menarik sekali dan mantap nih pastinya,,,
ReplyDeleteCabang di Jakarta dimana aja ya?
ReplyDelete@Denny Miradji: Saya belum dengar mereka punya cabang di Jakarta.
ReplyDeletebo...bener..bo tengkiu ya bo recomendnya...beanr2 heboh Ayam Mbok Limbok ni. Ak orang bali juga nga tahu lo sebelumnya... apntes rame terus tuhh kalo aku lewat pergi dan pulang kerja.... rugi bener ni baru tahu...!!!! Ekonomis bo.... Pas dg saku kita yang pekerja2> Makasih Mas Bandit..!!!
ReplyDeleteTerimakasih kembali, Gusti. Waktu pertama kali saya ke sana, tempat ini masih sepi banget. Tapi sekarang memang selalu ramai pengunjung.
ReplyDeleteSiap-siap suatu saat kita ketemu di resto Mbok Limbok yaaa...