Pendapat saya tentang Bakmi Tiong Sim Pluit akan sangat subjektif, mengingat ini adalah salah satu tempat makan yang saya kenal dan kunjungi selama kurang lebih 4 tahun. Saya ingat pertama kali saya mengunjungi tempat ini karena tempat ini paling sepi di antara rentetan restoran di jalan Pluit Sakti dan karena sifat malas mengantri saya, Tiong Sim saat itu tampaknya adalah pilihan yang baik.
Kalau Bakmi Orpa yang menjadi bintang adalah MIE-nya, mungkin untuk TIONG SIM, yang menjadi bintang adalah PANGSIT-nya. Walau mie-nya sediri lumayan enak dan tidak mengecewakan. Pangsit daging yang rasanya pas dan sepertinya ditambah dengan potongan-potongan kecil jamur dan udang (sayangnya, sang pemilik gak rela resep-nya dibagikan).
Mie Tiong Sim selalu terlihat seperti hidangan yang besar, tapi di bawah tumpukan mie dan lauk itu, terdapat lapisan sayur caisim yang diberikan dalam jumlah lumayan besar (Untuk seorang penggemar sayur, saya sangat menikmati hadiah kecil ini).
Saya adalah orang yang menikmati Bakmi dengan potongan cabe rawit yang diasamkan dengan cuka. Dan Bakmi Tiong Sim (walaupun menyediakan sambal dalam bentuk saos), selalu menganjurkan kalau bakmi Tiong Sim lebih mantap disantap dengan potongan-potongan cabe. Harga 1 porsi bakmi di sini adalah Rp. 22.000,- dan selain bakmi, mereka menyediakan bubur dan nasi tim.
Oya di awal tulisan saya, saya menuliskan kalau Bakmi Tiong Sim tampaknya paling sepi, walau sepi, tapi kompor dan sang peracik mie tidak pernah meninggalkan meja racikan ataupun berhenti, karena selalu ada pesanan, dan biasanya untuk pesan-antar.
Bakmi Tiong Sim
Jl. Pluit Sakti Raya No. 85
Jakarta Utara
Telepon: (021) 669-2730
Yang punya bakmie tiong sim teman saya nih, enak sih bakmienya, cuma porsinya kurang gede aja menurut saya :)
ReplyDelete